Saat ini, banyak perusahaan yang menggunakan sistem Applicant Tracking System (ATS) untuk menyaring dan menyeleksi calon karyawan. Sistem ini dapat membantu perusahaan untuk menghemat waktu dan biaya dalam proses rekrutmen. Namun, bagi para pencari kerja, sistem ini juga menimbulkan tantangan tersendiri.
Bagaimana cara membuat CV yang dapat lolos dari sistem ATS? Apa saja yang harus diperhatikan dalam menulis CV ATS friendly? Artikel ini akan membahas apa itu CV ATS, format yang tepat untuk CV ATS, alasan mengapa CV harus ATS friendly, cara membuat CV ATS yang benar, serta memberikan contoh template CV ATS friendly bahasa Indonesia untuk melamar pekerjaan.
Apa Itu CV ATS?
CV ATS adalah CV (Curiculum Vitae) yang disesuaikan dengan sistem ATS (Applicant Tracking System) yang digunakan oleh perusahaan. Sistem ATS adalah sistem yang dapat membaca, menganalisis, dan menilai CV secara otomatis berdasarkan kriteria yang ditentukan oleh perusahaan. Sistem ini dapat mengenali kata kunci, keterampilan, pengalaman, pendidikan, dan informasi lain yang relevan dengan posisi yang dilamar. Sistem ini juga dapat membandingkan CV dengan deskripsi pekerjaan dan menentukan seberapa cocok calon karyawan dengan posisi tersebut.
CV ATS artinya CV yang dapat dikenali dan dinilai oleh sistem ATS dengan baik. CV ATS harus memiliki format, struktur, dan konten yang mudah dibaca oleh sistem ATS. CV ATS juga harus mengandung kata kunci yang sesuai dengan deskripsi pekerjaan dan posisi yang dilamar. CV ATS dapat meningkatkan peluang calon karyawan untuk lolos dari tahap penyaringan awal dan mendapatkan panggilan interview kerja.
Dengan demikian, CV ATS friendly adalah CV yang dapat melewati pemindaian dan menunjukkan kesesuaian kualifikasi pelamar dengan persyaratan pekerjaan.
Format CV ATS
Format CV ATS harus sederhana, rapi, dan profesional. Hindari penggunaan gambar, grafik, tabel, simbol, warna, font yang tidak umum, atau elemen desain lain yang dapat mengganggu proses pembacaan sistem ATS. File harus menggunakan format yang kompatibel dengan sistem ATS, seperti PDF, DOCX, atau TXT.
Format CV ATS harus memiliki struktur yang jelas dan logis. Struktur CV ATS harus mencakup bagian-bagian berikut:
- Header: Informasi pribadi calon karyawan, seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Informasi ini harus ditulis dengan jelas dan lengkap.
- Profil: Ringkasan singkat tentang diri calon karyawan, seperti tujuan karir, keahlian utama, prestasi terkait, atau nilai tambah yang dimiliki.
- Pendidikan: Informasi riwayat pendidikan formal calon karyawan, seperti nama institusi, jurusan, gelar akademik, tahun masuk dan lulus, serta nilai rata-rata jika relevan.
- Pengalaman: Informasi riwayat pekerjaan calon karyawan, seperti nama perusahaan, posisi atau jabatan, periode kerja, serta tanggung jawab dan pencapaian yang diraih di setiap pekerjaan.
- Keterampilan: Informasi keterampilan yang dimiliki calon karyawan, baik keterampilan teknis maupun non-teknis. Keterampilan ini harus relevan dengan posisi yang dilamar dan disertai dengan tingkat kemahiran jika perlu.
- Sertifikat atau Penghargaan: Informasi sertifikat atau penghargaan yang diperoleh calon karyawan yang berkaitan dengan bidang pekerjaan atau posisi yang dilamar.
Alasan CV Harus ATS Friendly
Alasan CV harus ATS friendly adalah karena sistem ATS merupakan salah satu faktor penentu dalam proses rekrutmen di banyak perusahaan saat ini. Sistem ATS dapat menyaring ribuan CV dalam waktu singkat dan hanya memilih CV yang paling sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh perusahaan.
Baca Juga: Tips Melamar Kerja ke Perusahaan Startup
Jika CV tidak ATS friendly, maka CV tersebut berisiko tidak terbaca, tidak terdeteksi, atau tidak dinilai oleh sistem ATS. Hal ini dapat mengurangi peluang calon karyawan untuk mendapatkan panggilan wawancara kerja atau bahkan ditolak secara otomatis oleh sistem.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa CV harus ATS friendly:
- Efisiensi. ATS dapat memproses dan memeriksa ratusan bahkan ribuan CV dalam waktu singkat, sehingga CV ATS friendly mempercepat proses seleksi.
- Lolos seleksi tahap awal. Jika CV Anda bisa dipahami oleh sistem ATS, kemungkinan besar CV Anda akan diperhatikan oleh HR dan diproses ke tahap selanjutnya. Ini dapat meningkatkan kesempatan calon karyawan untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
- Mendapatkan perhatian HR. Dengan menggunakan format dan struktur yang sesuai, CV ATS friendly dapat membantu Anda menonjol di antara banyaknya CV yang masuk karena dapat menunjukkan kualifikasi, kompetensi, dan potensi calon karyawan secara optimal.
- Optimalisasi kata kunci. Dalam proses scanning, sistem ATS mencari kata kunci yang sesuai dengan pekerjaan yang ditawarkan. Dengan memastikan CV Anda memiliki kata kunci yang relevan, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk terpilih oleh sistem ATS.
- Menghemat waktu dan tenaga. Perusahaan dapat menghemat waktu dan tenaga dalam proses penyaringan CV. Mereka dapat dengan cepat mengidentifikasi kandidat yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan tanpa harus membaca setiap CV secara manual.
Cara Membuat CV ATS yang Benar
Untuk membuat CV ATS yang benar, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut:
1. Sesuaikan CV dengan Posisi yang Dilamar
Calon karyawan harus menyesuaikan konten, format, dan struktur CV dengan posisi yang dilamar. Pastikan bahwa CV mencerminkan kualifikasi, kompetensi, dan potensi yang dibutuhkan oleh posisi tersebut. Hindari informasi yang tidak relevan, berlebihan, atau menyesatkan dalam CV.
Baca Juga: Karir / Pekerjaan Untuk Lulusan S1 Manajemen
2. Gunakan Kata Kunci yang Sesuai
Gunakan kata kunci yang relevan dengan deskripsi pekerjaan dan posisi yang dilamar lalu sisipkan kata kunci tersebut secara strategis ke dalam CV. Kata kunci ini dapat berupa nama posisi, nama perusahaan, nama industri, nama produk atau layanan, nama keterampilan, nama sertifikat, atau istilah lain yang berkaitan dengan bidang pekerjaan atau posisi tersebut. Sebarkan kata kunci ini secara merata di seluruh bagian CV dan menggunakannya secara alami dalam kalimat.
Baca Juga: Bidang Kerja yang Cocok Bagi Introvert Pendiam
3. Gunakan Format Teks Sederhana, Rapi, dan Terstruktur
Beberapa kriterianya antara lain:
- Font yang umum dan mudah dibaca seperti seperti Arial, Calibri, atau Times New Roman.
- Ukuran font yang sesuai, seperti 10-12 pt untuk teks utama dan 14-16 pt untuk judul atau subjudul.
- Spasi antar baris yang cukup, seperti 1-1.5 pt.
- Margin standar, seperti 2-3 cm untuk setiap sisi.
- Pisahkan setiap bagian dengan sub-heading yang jelas.
- Hindari menggunakan format teks yang rumit seperti kolom, tabel, atau grafik
4. Gunakan Bullet Point Untuk Memudahkan Pembacaan
Bullet point dapat digunakan untuk menyajikan informasi penting secara singkat dan jelas, seperti tanggung jawab dan pencapaian dalam riwayat pekerjaan atau keterampilan yang dimiliki. Bullet point juga dapat membantu sistem ATS untuk mengenali informasi penting dalam CV.
5. Gunakan File Format yang Kompatibel dengan Sistem ATS
File format yang kompatibel dengan sistem ATS adalah file format yang dapat dibaca oleh sistem ATS tanpa mengubah atau merusak informasi dalam CV. File format yang kompatibel dengan sistem ATS antara lain adalah PDF, DOCX, atau TXT.
Contoh Template CV ATS Gratis
Berikut adalah contoh template CV ATS yang dapat Anda unduh (download) dan digunakan sebagai referensi dalam membuat CV ATS friendly yang benar.
Pilihlah template yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya Anda, lalu sesuaikan dengan konten CV. Pastikan untuk memperhatikan penggunaan kata kunci yang relevan dan struktur yang terorganisir agar CV Anda dapat dikenali dan terbaca dengan baik oleh sistem ATS.
1. Contoh CV ATS Friendly Bahasa Indonesia
Ini dia 5 CV ATS Bahasa Indonesia gratis yang bisa Anda jadikan rujukan.
2. Contoh CV ATS Friendly Bahasa Inggris
Terdapat 4 template CV ATS Bahasa Inggris untuk Anda ikuti dan pelajari.
Dengan memahami pengertian CV ATS, format yang tepat, alasan pentingnya CV yang ATS friendly, cara membuat CV ATS yang benar, serta melihat contoh-contoh template CV ATS gratis, Anda dapat meningkatkan peluang Anda dalam melamar pekerjaan. Perhatikan kata kunci yang relevan dan pastikan CV Anda terstruktur dengan baik agar dapat melewati pemindaian sistem ATS dan mendapatkan perhatian yang pantas dari recruiter.
